Gangguan Berbicara Pada Anak

Gagap juga disebut gangguan kelancaran berbicara masa kanak-kanak. Gagap adalah gangguan bicara yang melibatkan masalah yang sering dan signifikan dengan kelancaran bicara yang normal. Orang yang gagap tahu apa yang ingin mereka katakan, tetapi mengalami kesulitan untuk mengatakannya. Anak gagap juga memiliki ciri kurang pecaya diri saat berkomunikasi dengan teman temannya. Karena anak gagap sering menjadi bahan bullying dilingkungan tempat mereka belajar dan bermain. Anak gagap seringkali dianggap anak yang lucu dan unik. Sehingga teman disekitarnya memiliki rasa ingin tahun yang tinggi untuk mencari tahu apa yang menyebabkan cara berbicaranya terputus putus terdengar lucu.
Cara berbicara anak gagap sering kali terdengar putus putus. Kemudian berulang mundur satu sampai dua kata terus berulang lagi hingga selesai sampai tuntas dalam satu kalimat percakapan secara utuh. Waktu berbicara anak gagap seringkali membutuhkan proses yang cukup lama ketika menyampaikan satu kalimat. Tempo yang disampaikan secara lisan sering terdengar seperti orang selesai berolahraga. Seorang yang normalpun membutuhkan waktu jeda untuk mengatur nafas saat berbicara dalam kondisi beraktifitas bera. Kondisi ini menggambarkan ciri ciri anak gagap yang alami atau gagap karena ikut ikutan. Anak normal secara tiba tiba bisa menjadi gagap bila dalam kodisi psikis dia tertekan, kemudian dijlanjutkan dengan tantrum. Maka cara anak berbicara akan berubah menjadi gagap saat tanrum tersebut.
Apa penyebab anak menjadi gagap?
Anak menjadi gagap saat tumbuh kembang berbicaranya mengalami permasalahan pada fungsi saraf bicara. Ada juga anak mengalami gagap karena factor bawaan lahir atau genetic dari orang tua laki laki atau perempuan yang keluarganya memiliki kondisi serupa. Kondisi gagap ini terlihat mulai usia anak dua tahun sampai lima tahun. Bila pada waktu itu proses perkembangan berbicaranya tidak mengalami proges yang normal maka bisa dipastikan anak tesebut mengalami permasalahan dalam berbicara atau disebut gagap.
Bagaimana cara orang tua membantu anak gagap ?
Bila gagap disebabkan factor genetic atau gangguan saraf maka segera konsultasi ke dokter anak. Namun bila tidak disebabkan dua hal tersebut maka kita bisa membantu dengan memberikan treatment mengajarkan berbicara dengan intonasi yang jelas dan tempo yang normal. Ajari anak gagap untuk mengontrol pernafasaan saat berbiacara agar rileks dan tenang saat berbicara tidak seperti orang kahabisan nafas. Bisa juga dengan cara berlatih mendengarkan lawan bicara dengan tempo yang lambat agar anak terbiasa mendengarkan lawan berbicara dengan tuntas. Selanjutnya anak juga bisa didampaingi saat berbiacar dan berkomunikasi dengan teman temannya agar dia terasa nyaman dan percaya diri menyampaikan pendapatnya. Bila ada yang salah saat berbiara tidak perlu terburu buru untuk membetulkan namun tetap tenang berikan kepercaan anak untuk membetulkan sendiri kata katanya yang salah. Pendampingan ini dilakukan secara bertahap, kemudian kita kurangi dengan perlahan lahan agar anak tidak bergantung dengan orang tuanya. proses ini dilakukan berulang kali hingga terlihat perbaikan berbicara. Bisa kita lihat dari susunan kata yang disampaikan hingga intonasi cara menyampaikan dengan tenang dan santai. Untuk melatih mulut agar rilek, orang tua bisa mengajarkan anak gagap dengan senam mulut menggunakan permen karet atau bahan yang sejenis. Mulai dari cara mengunyah dengan tempo yang pelan kemudian dinaikkan dengan tempo sedang hingga tompo cepat. Begitu juga sebaliknya hingga anak tesebut merasa rileks dan santai. Starching Ini bisa dilakukan sebelum anak memulai berbacara dengan teman atau orang disekitarnya.